Dari kemarin2 gw udah tanya2 kebeberapa biro jasa untuk mengetahui harga jasa pengurusan perpanjangan STNK mobil gw, rata2 mereka mengenakan biaya Rp. 100 ribu untuk pengurusannya dengan waktu yang cukup cepat juga, jam 7 pagi di taro jam 2 siang bisa diambil.
Tapi Rp. 100 Ribu? wah tidak deh, dimasa penghematan ini gw gak rela untuk membayar 100 ribu. Waktu gw ceritain masalah ini ke teman gw, temen gw bilang
“Urus aja sendiri paling lama sejam”.
Akhirnya karena gw penasaran dengan cerita teman gw, tadi pagi gw membuktikannya…
Pagi-pagi sekali jam 7 gw udah dateng ke Komdak di Gatot subroto, eh ternyata bukanya jam 8 pagi, terpaksa gw nunggu di mobil sambil baca2 koran.
Jam 7:50, gw turun dan langsung ke ruangan samsat, di pintu masuk gw dikasih tag yang menandakan gw adalah warga negara yang mau membayar pajak, didalam sudah terdapat beberapa loket.
Gw langsung ikut ngantri di loket pendaftaran, tapi begonya gw mundur dari loket itu karena ngeliat loket lain yang mengatakan bahwa loket itu untuk yang mengurus sendiri. Tapi setelah gw baca2 petunjuk yang ada disana akhirnya gw ngantri lagi. Tapi gw liat orang2 udah bawa fotokopi BPKP, STNK dan KTP, sedangkan gw gak bawa fotokopi itu. Akhirnya gw berjalan cepat ke loket di ujung untuk fotokopi berkas2 tersebut, tenyata tukang fotokopinya udah tahu loh harus gimana men jegrek fotokopi itu agar bisa lebih cepat di proses.
Akhirnya balik ke loket pertama, minta berkas, isi berkas tersebut, kembalikan di loket 1a (untuk yang mengurus sendiri) dan tunggu. Proses menunggu ini menghabiskan waktu 1 jam sampai nama gw di panggil lagi, lalu ke kasir untuk membayar pajak dan PMI (Rp. 1000) dan menunggu lagi (kurang dari 10 menit), lalu nama gw dipanggil untuk mengambil STNK dan bukti pembayaran pajak.
Wah senangnya gw, ternyata mengurus perpanjangan STNK tidak seseram yang gw bayangkan, dimana bakal lama dipanggil dan di salip sama ‘penjual jasa’ yang lain, karena gw liat sendiri, ‘penjual jasa’ itu juga ngantri bareng2 gw.
Total waktu yang terpakai untuk mengurus perpanjangan STNK 1,5 jam, biaya Rp. 1000 (untuk PMI) dan Rp. 2000 ( untuk parkir)
Mudah2an semua pelayanan publik bisa mencontoh KOMDAK ini dalam pengurusan STNK
klo ngurus pajak mobil yang sudah mati 5 tahun gmana boz? ada yang bisa bantu saya tidak!
klo ada yang bisa bantu hubungi saya di :
085268462306
ym : [email protected]
mengurus perpanjangan stnk sekarang nggak usah repot kesamsat lagi, kan udah ada samsat keliling di setiap wilayang jakarta, kalo kita ngak tau posisi bus samsat kelilingnya, tinggal sms ke bagian informasi samsat polda metro jaya di no. 1717, nanti kamu pasti di kasi tau hari ini samsat keliling ada di mana saja !
Taun kmaren w ngurus stnk krn ilang sendiri. Taun in w perpanjang stnk mbl sndiri… Mandiri kan jauh lebih baik, ga susah kok
emang diseluruh indonesia sudah sangat…… sangat dipermudah dalam pengurusan stnk, hal ini pernah saya alami selama beberapa tahun lalu saya mengurus stnk melalui biro jasa, ya harganya +- 3 tahun lewat n sekarang urus sendiri dan waktu yang dibutuhkan paling lama 1 jam juga biaya yang dikeluarkan tidak banyak (sesuai yang tertera di stnk). semoga samsat diseluruh indonesia melakukan hal yang sama di daerah lainnya. (salam sultanrizal – palembang)
wahh,,,pengalaman seruu tuh perpanjang stnk sendiri, tapi boleh dicoba tuuuu,,, eh BTW ada yang punya penglaman perpanjang di Samsat Serpong gak, info in donk
thks yaaaaa
azil adiknya lilis???????
ah, kata siapa memperpanjang sim itu susah?? sila click link blog gw…:)
untung stnk gak pake tes segala *inget kemarin ngurus sim dari jam 10 pagi kelar jam 5 sore*. :))
adiku yang imut2…. kok ikut2an pakE gaya tulisaN itu sich…
yoih.. gamPANG, emang gAK usah PAke ****
beli korannya di itung jg donk 😀
Kalau mengurus perpanjangan STNK menurutku memang kayak gitu, mudah banget.. walaupun tidak lewat Jasa orang lain.
Tapi coba kalau mengurus perpanjangan atau membuat SIM, jangan harap bisa seperti itu. 🙁