Mengapa Saya Tidak Ber-BlackBerry
Sebenarnya sudah lebih dari 2 tahun lalu saya tertarik dengan perangkat yang dikeluarkan oleh RIM ini, tapi sampai saat ini saya masih belum membutuhkannya, kenapa? karena sebagian besar waktu saya dipergunakan didepan komputer, dirumah dan dikantor. Walaupun saya mengikuti milis kampung gajah yang sangat aktif, dimana lalulintas email perbulannya bisa mencapai 25000 email, saya tetap tidak mau berlangganan black berry :). Jika pada saat mobile saya perlu mengakses internet dan membaca email-email, maka pilihan saya masih tetap membaca email lewat treo 680 saya melalui blazer.
Tahun ini, jika perpindahan tugas saya ke department baru akan membuat saya semakin sibuk dengan email dan perjalanan, saya akan membeli perangkat black berry dan berlangganan.
Saya harapkan tahun ini layanan ini akan semakin murah dan semakin terjangkau peralatannya.
Andriansah – JAKARTA
Tulisan ini dibuat untuk mengikuti kuis yang diadakan oleh herry SW
Masih adakah blackberry tahun 2018 ? Hehe
@imansyah, bah bah bah
@achmadi, yayaya
@jesie, bolakbalik ke bi
dan gw gak menang asus eee-nya dan juga hadiah2 lainnya 🙁
jadi masih di BI gak mok? belum dapet BB dari kantor?
BB?
so far sih not bad, asal unlimited data aja 😀
Pindah tugas? Terus, naik jabatan juga? MAKAN-MAKAN
ah, coba tahu lebih awal tentang kuisnya HSW… 😛
Blackberry ? Waduh kayaknya masih kemahalan untuk kantong kere saya…
Untuk sementara fungsinya masih bisa diakalin….